Pada zaman sekarang, tidak diragukan lagi bahwa semua orang sudah tidak asing dengan apa yang disebut dengan Android. Android adalah sebuah sistem operasi yang kini banyak diterapkan pada smartphone atau HP yang beredar di pasaran.
Pada HP Android sendiri biasanya terdapat berbagai aplikasi yang bisa digunakan untuk membantu kegiatan sehari-hari ataupun sebagai media hiburan. Untuk pembuatan aplikasi Android ini, ada beberapa software yang biasa digunakan, salah satunya Android Studio.
Kalau kalian juga ingin membuat aplikasi menggunakan Android Studio, kalian harus memiliki laptop atau PC dengan spesifikasi tertentu agar dapat menjalankan software tersebut dengan lancar. Agar tidak bingung dalam memilih laptop yang sesuai, berikut adalah beberapa spesifikasi laptop yang bisa diperhatikan sebelum membeli.
1. Jenis dan Kinerja Prosesor
Sedikit yang perlu diketahui tentang prosesor adalah sebuah komponen pengelolaan data utama pada laptop. Jadi, untuk memilih laptop yang baik tentu saja spesifikasi dari prosesor merupakan hal penting yang harus dipertimbangkan. Semakin bagus prosesor yang digunakan, kinerja laptop akan semakin baik.
Untuk saat ini prosesor yang umum digunakan laptop adalah produk dari AMD dan Intel. Dari kedua brand tersebut sulit untuk memilih mana yang terbaik karena keduanya memiliki keunggulan dan kelemahan masing-masing. Akan tetapi, saat berbicara tentang menjalankan software apalagi untuk membuat aplikasi, biasanya prosesor dari Intel lebih unggul dari segi kecepatan.
Dari Intel sendiri terdapat beberapa jenis prosesor yang beredar, dalam hal ini sebaiknya laptop yang nanti akan kalian gunakan setidaknya menggunakan Intel Core i5. Namun, jika hanya ingin belajar, Intel Core i3 tetap bisa jadi pertimbangan. Lain halnya untuk kalian yang sudah profesional, sebaiknya untuk menggunakan Intel Core i7 atau lebih tinggi agar proses pembuatan aplikasi berjalan lebih cepat.
2. Kapasitas RAM
Untuk mendukung kinerja laptop lebih baik dalam menjalankan software, diperlukan RAM yang berkapasitas cukup besar. Secara umum, semakin besar kapasitas RAM maka semakin leluasa laptop untuk menjalankan software yang berat seperti Android Studio.
Dengan menggunakan RAM berkapasitas 4GB, menjalankan software Android Studio masih memungkinkan. Akan tetapi, biasanya software akan berjalan lambat sehingga waktu yang digunakan untuk membuat satu aplikasi akan lebih lama dari yang seharusnya.
Pilihan yang cukup tepat adalah dengan menggunakan RAM berkapasitas 8GB, ini dapat dikatakan spesifikasi standar yang dibutuhkan untuk menjalankan Android Studio. Akan tetapi, untuk kalian yang sering melakukan multitasking dan mencari kinerja laptop yang optimal dapat menggunakan RAM berkapasitas 16GB atau lebih besar.
Ada pula saran yang bisa kalian pertimbangkan adalah dengan mencari laptop yang memiliki ruang RAM tambahan. Dengan begitu kalian dapat menambah kapasitas RAM tanpa harus membeli laptop baru.
3. Jenis dan Kapasitas Storage Disk
Saat ini terdapat dua ruang penyimpanan atau storage disk pada laptop yang populer digunakan, yaitu SSD dan HDD atau lebih sering disebut dengan hard disk. Perbedaan dari keduanya adalah SSD memiliki kecepatan transfer data yang lebih cepat dibandingkan dengan HDD. Berdasarkan uji coba yang dilakukan PC World, SSD memiliki kecepatan transfer data 2-3 kali lebih cepat daripada HDD.
Dalam hal pembuatan aplikasi Android, laptop yang dibekali SSD akan membuat proses pengerjaan jauh lebih cepat. Namun, harga untuk SSD saat ini masih tergolong cukup mahal dibandingkan dengan HDD. Walaupun demikian, sangat disarankan untuk memilih laptop yang memiliki SSD bawaan demi proses bekerja yang lebih nyaman.
Untuk kalian yang memiliki anggaran terbatas, menggunakan SSD yang berkapasitas 128GB sudah cukup untuk menjalankan program. Penyimpanan data lain dapat diatasi dengan menggunakan penyimpanan eksternal seperti flash disk ataupun hard disk eksternal.
4. Resolusi dan Ukuran Layar
Dalam memilih layar untuk laptop biasanya orang-orang tidak terlalu memedulikan spesifikasinya. Akan tetapi, disarankan untuk memilih layar dengan resolusi 1920 x 1080. Dengan begitu akan memudahkan kalian dalam melakukan multitasking karena dapat menampilkan beberapa windows bersamaan tanpa lagging.
Ukuran layar pada laptop juga dapat menjadi pertimbangan yakni pilihlah ukuran layar yang sesuai dengan kebutuhan. Untuk penggunaan laptop yang lebih sering digunakan di rumah, bisa memilih ukuran standar 15-16 inci. Sedangkan untuk kalian yang memerlukan laptop portable, dapat memilih ukuran 13-14 inci sehingga mudah dibawa ke mana-mana.
5. Anggaran untuk Laptop
Hal berikutnya yang paling penting adalah anggaran yang dimiliki untuk membeli sebuah laptop. Agar memiliki laptop dengan spesifikasi yang baik, tentu saja anggaran yang diperlukan juga lebih tinggi. Jika demikian, kalian perlu untuk mengetahui spesifikasi seperti apa yang akan didapat dengan anggaran yang kalian alokasikan.
Untuk kalian yang memiliki anggaran rendah dan hanya bertujuan untuk belajar, dapat memlih laptop dengan spesifikasi seminimal mungkin. Dengan prosesor Intel Core i3, RAM kapasitas 4GB (lebih baik jika ada slot tambahan) dan SSD 128GB itu sudah cukup lancar untuk menjalankan Android Studio.
Bagi yang memiliki anggaran lebih banyak, bisa memilih laptop dengan spesifikasi standar untuk menjalankan Android Studio dengan lancar. Namun, sebaiknya gunakan laptop dengan minimal prosesor Intel Core i5 atau setaranya, RAM kapasitas 8GB, dan SSD 128GB atau 512GB.
Setelah mengetahui laptop seperti apa yang dibutuhkan, dalam belajar untuk membuat aplikasi Android kalian juga perlu untuk sering melihat tutorial membuat aplikasi Android agar keahlian programming juga meningkat. Semoga dengan artikel ini kalian dapat memilih laptop terbaik sehingga dapat memulai proses belajar membuat aplikasi Android dengan lebih nyaman. Dengan perangkat yang tepat, diharapkan proses belajar dapat menjadi lebih menyenangkan. Selamat belajar!